Marah

Marah, rasa yang teramat sangat wajar dialami oleh semua manusia. Merasa diabaikan, tersinggung, disakiti hatinya, pasti marah kan? masa iya hatinya sakit malah tertawa. Mungkin bisa tertawa, tapi apakah tawa itu ikhlas?
Marah yang tidak tersampaikan cenderung menimbulkan imajinasi negatif, atau berfikir yang tidak tidak. Tapi Marah terlaksana dan sampai pada seseorang, justru lebih sering menambah masalah baru.
Jadi ketika marah, lebih baik banyak banyak beristigfar. Biarkan pikiran dan hati sedikit lebih tenang dahulu. Baru sesudah itu, katakanlah kepada si pembuat marah, bicarakan baik baik apa persoalannya dan bagaimana penyelesaiannya. Dengan dewasa dan dengan sopan. Jangan sampai rasa amarah berubah menjadi dendam dan permusuhan. Akan indah jika masalah telah selesai. Kita bisa hidup damai, dan hatipun tenang. Salinglah bermaaf maafan. Meminta maaf dahulu bukan berarti menjadi pihak yang kalah.

Seharusnya menurut saya begitu, walaupun mungkin sulit, Mencoba mungkin akan lebih baik!

Semoga bermanfaat...

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.
You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "